RSKO Jakarta melaksanakan kegiatan Penyuluhan Kesehatan mengenai Bahaya NAPZA pada hari Kamis, 12 Oktober 2023 di SMA Negeri 4 Cibinong, yang diikuti kurang lebih sekitar 432 siswa.
NAPZA sudah menjadi momok menakutkan bagi orang tua dan para pendidik. Penyalahgunaan NAPZA (Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif Lainnya) atau masyarakat umum mengenalnya dengan Narkoba, telah dinyatakan sebagai kejahatan luar biasa.
“Pada siang hari ini saya ingin mengajak kita semua untuk mencari sebuah lompatan terobosan agar kejahatan luar biasa ini bisa kita kurangi, kita selesaikan dengan baik,” kata Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (11/9/2023).
Berdasarkan data Direktur Reserse Narkoba Polda Metro yang dilansir Kompas.id (11/10/2023) menyebutkan, total terdapat 1.548 kasus dengan 2.053 tersangka dan ratusan kilogram barang bukti yang terungkap selama Juli-September 2023. ”
RSKO Jakarta untuk itu sebagai one stop service di bidang NAPZA / Narkoba ikut berperan dalam menyelamatkan generasi bangsa melalui kegiatan promosi dan prevensi kesehatan bahaya narkoba ke sekolah-sekolah dan institusi pendidikan.
Kegiatan penyuluhan bahaya penyalahgunaan NAPZA bisa terlaksana atas kesadaran pihak SMA Negeri 4 Cibinong terhadap pentingnya edukasi kesehatan bahaya narkoba bagi peserta didiknya.
Kegiatan penyuluhan RSKO Jakarta melibatkan tim Penyuluh Kesehatan sebanyak 4 Tenaga Penyuluh Kesehatan yaitu ; Intan Endang Sonata, SKM, MKM., Wage Robbiamsyah SKM, Euis Sayyidah AMD, dan Andri Mastiyanto SKM.
Penyuluhan Kesehatan ditujukan bagi kelas 12 MIPA dan IPS sejumlah 12 kelas sebanyak 432 siswa.
Tim Penyuluhan Kesehatan memberikan Penyuluhan Kesehatan bersama para Pramuka I Sumber foto : dokpri Select an Image
Intan Endang Sonata, SKM, MKM., Wage Robbiamsyah, SKM dan Euis Sayyidah, AMD saat penyuluhan mewanti-wanti agar peserta didik untuk tidak pernah mencoba-coba menggunakan NAPZA /Narkoba dimana rokok bisa menjadi pintu gerbang menuju penyalahgunaan NAPZA / Narkoba.
Anak-anak usia sekolah Sekolah Menengah Atas merupakan usia rawan terpengaruh kepada perilaku penyalahgunaan NAPZA.
Masa Anak Baru Gede kelas 12 SMA adalah masa dimana ingin mengetahui sesuatu hal yang baru, apakah itu akan berdampak baik atau buruk bagi dirinya.
Usia-usia Anak Baru Gede (ABG) bagaikan spons yang menyerap informasi secara langsung dimana mereka belum dapat menganalisis informasi secara tepat. Untuk itu pengenalan terhadap efek NAPZA amat dibatasi.
Penyuluhan kesehatan bahaya narkoba ini juga mengenalkan pengertian Narkoba / NAPZA dan bahayanya bila disalahgunakan kepada peserta didik.
Diksi 'NAPZA' memang belum begitu populer dibandingkan dengan Narkoba. Karena itu, tim Penyuluh Kesehatan kata 'NAPZA' diperkenalkan kepada para peserta didik.
NAPZA Istilah yang dipakai di dunia ialah Drugs/Substance. Bila zat ini masuk dalam tubuh manusia, akan menimbulkan pengaruh pada kerja otak.
Selain itu Penyuluhan bahaya Narkoba juga menitikberatkan bagaimana peserta didik dapat terhindar dari bujuk rayu pengedar narkoba dan toxic friendship yang mengajak pada penyalahgunaan NAPZA.
Penyuluhan Kesehatan ini disesuikan dengan umur dari audiens nya yaitu peserta didik yang duduk tingkat pendidikan Sekolah Menengah Atas kelas 10.
Edukasi Kesehatan bagi peserta didik menggunakan metode 2 arah dengan pemutaran viseo animasi 3D dan presentasi yang disertai tanya jawab, serta pemberian hadiah bagi yang bisa menjawab pertanyaan.
Wali Kelas 12 MIPA 5 SMAN 4 Jakarta I Sumber Foto : dokpri Select an Image
Salah-satu pengajar yang juga wali kelas 12 MIPA 5 SMAN 4 Cibinong, Jakarta Timur, Ibu Metta Restutiani, M.Pd, menyampaikan penyuluhan Kesehatan bahaya narkoba sangat-sangat penting sekali, karena sebagai orang tua dan guru terbatas mengawasi anak-anak, jadi anak-anak itu bertumbuh dipengaruhi oleh lingkungannya. Jika mereka tidak berilmu tentang bahaya narkoba dan sejenisnya akan merugikan mereka di masa depan.
Tambahnya, hadirnya RSKO Jakarta yang setiap hari bergelut dengan bahaya narkoba lebih memahami bagaimana efeknya, seminimal efeknya juga sudah bahaya apalagi sampai mempengaruhi kehidupan mereka nantinya yang bisa membuat hidup berantakan.
Pihak SMAN 4 Cibinong, Jakarta juga amat menyambut baik kehadiran Nakes RSKO Jakarta dalam memberikan penyuluhan Kesehatan bahaya narkoba. Diharapkan penyuluhan tidak hanya sekali, kedepannya semoga dapat diagendakan dikemudian waktu.
RSKO Jakarta juga sangat terbuka atas permohonan Institusi Pendidikan baik sekolah maupun kampus untuk memberikan penyuluhan kesehatan menyangkut bahaya narkoba kepada siswa didik mereka.
Institusi pendidikan dapat menghubungi nomor kontak ; Imelda (0813-1024-3043) dan Sita (0812-9864-9595).
----
Salam hangat
PKRS dan Pemasaran RSKO Jakarta
Instagram : @pkrs_rsko
.png)
.png)
Share This News