Customer Service RSKO Pada Hari Kerja Jam 7.30 sd 16.00 WIB : 0813-1871-8880 (Whatsapp)
News Photo

Happy Parenting untuk menjaga Kesehatan Jiwa Keluarga

Tidak terasa sudah 8 bulan kita berada dalam situasi PSBB dan New Normal akibat pandemi covid 19 dan entah sampai berapa lama lagi kondisi ini akan berlangsung. Prinsip 3M (Mencuci tangan, Memakai Masker dan Menjaga jarak) yang selalu digaungkan oleh banyak pihak termasuk juga oleh Tim Promosi Kesehatan di RS Ketergantungan Obat Jakarta, semoga sudah menjadi bagian dari kebiasaan hidup sehat kita sehari-hari guna mencegah penyebaran virus apapun termasuk virus Covid 19.

Selain dari tindakan 3M tersebut, ada juga yang tidak kalah penting yang patut menjadi perhatian yaitu perlunya menjaga kesehatan jiwa kita, hal ini sejalan dengan motto berikut “No Health Without Mental Health”.

Taukah Anda ? jika memiliki perasaan bahagia dapat meningkatkan sistem imun di tubuh kita. Harapannya adalah apabila imunitas kita baik maka tubuh menjadi tidak mudah terserang virus, atau seandainya sudah terpapar virus pun diharapkan dapat mempercepat dalam proses pemulihannya.

Lalu, bagaimana bisa perasaan bahagia dapat meningkatkan sistem imun ? begini penjelasannya ;

Tubuh kita mampu memproduksi  neurotransmitter atau hormon secara alamiah. Saat seseorang merasa bahagia berarti tubuhnya memproduksi apa yang sering di sebut dengan happy hormone. Bisa dibayangkan apa yang terasa selanjutnya saat happy hormone itu muncul

Tentunya Anda juga akan merasa optimis, penuh semangat, produktif, berpikiran positif bahkan ide-ide kreatif jadi bermunculan sehingga dapat menjadi pribadi solutip J. Semua perasaan-perasaan tersebut biasa muncul pada individu yang memiliki jiwa yang sehat.

Lalu apa saja yang disebut dengan happy hormone itu? Beberapa hormone yang terkait dengan perasaan bahagia adalah  dopamine, Oxytocin, Serotonin dan Endorphine.

Dopamin atau dapat disebut juga Feel Good hormone membuat seseorang merasakan sensasi nyaman (pleasure) terutama setelah orang tersebut berhasil mencapai suatu target atau menyelesaikan suatu aktivitas, dan hormone ini bekerja sebagai Reward System dalam otak kita.

Setelah Dopamin muncul, kita jadi ingin kembali atau termotivasi lagi untuk mendapatkan pencapaian atau keberhasilan yang sama atau bahkan lebih. Namun jangan takut, selama dimunculkan secara alamiah oleh tubuh (bukan akibat pemakaian zat berbahaya / narkoba) maka tidak akan membuat anda jadi ketergantungan atau overdosis.

Berikutnya adalah Oxytosin atau dapat juga disebut dengan Love or Cuddle Hormone membuat seseorang merasa nyaman pada saat ada interaksi atau terkoneksi dengan orang lain seperti orangtua, anak-anak, pasangan hidup, kekasih, teman-teman bahkan juga dengan hewan piaraan.

Hormon ini muncul saat seseorang merasa dicintai, dipercaya, diterima oleh keluarga atau lingkungan, mendapatkan pujian, dan sebagainya yang terkait dengan relasi dengan oranglain, sehingga dipercaya juga dapat membuat seseorang merasa tenang dan memiliki emosi yang stabil.

Selanjutnya adalah Serotonin (the original happy hormone) yang berguna untuk membantu mengatur mood atau regulasi mood kita. Hormon ini diproduksi dengan mengkunsumsi makanan sehat dan bergizi,  istirahat/tidur yang cukup, meditasi, berenang, bersepeda, berjalan santai di alam terbuka, berjemur dan juga dengan berolahraga.

Yang terakhir dan tidak kalah penting adalah Endorphine atau disebut The Pain Killer diproduksi tubuh untuk merespon terhadap stress dan rasa tidak nyaman. Hormon ini dapat diproduksi ketika kita melakukan hal-hal yang menyenangkan seperti tertawa bersama, menonton film komedi, berolahraga, dan aktivitas fisik menyenangkan lainnya.

Keempat neurotransmitter tersebut juga sebagai komponen penting untuk kesehatan tubuh kita terkait untuk pertumbuhan dan perkembangan, metabolisme dan juga reproduksi. Jadi dapat dibayangkan apabila hormon tersebut sedikit atau sama sekali tidak ada dalam tubuh kita.

Untuk menghadirkan perasaan senang dan bahagia tidak perlu harus mengeluarkan budget yang besar atau pun dengan aktivitas yang mewah. Dengan melakukan aktivitas yang sederhana dan di lingkungan tempat kita berada saat ini pun bisa didapatkan.

Berikut adalah beberapa contoh aktivitas bersama keluarga yang dapat dilakukan di rumah, tentunya dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan 3M.

  1. Melakukan aktivitas rumah tangga seperti merapihkan rumah dan halaman bersama seluruh anggota keluarga, dan diakhiri dengan makan bersama makanan ringan yang spesial kesukaan keluarga (es krim, donat, dll) sebagai reward-nya.
  2. Melakukan permainan in door atau pun out door dan melibatkan kontak fisik bersama seluruh anggota keluarga. Seperti misalnya main tebak kata yang dituliskan di punggung, lempar tangkap bola, kejar tangkap (pencuri dan polisi), dan sebagainya
  3. Berjemur atau berolahraga bersama keluarga atau pun bersama teman sejawat di kantor, seperti bermain badminton, bersepeda, jalan santai, atau pun jogging bersama.
  4. Menyiapkan makanan  atau memasak lalu makan bersama-sama seluruh anggota keluarga.
  5. Membaca dan belajar bersama.
  6. Beribadah / sholat dan berdoa bersama.
  7. Relaksasi, mendengarkan musik, istirahat yang cukup, serta tidur lebih awal.
  8. Menonton film komedi, bersenda gurau, berbagi cerita lucu, dan lain sebagainya

 

Ternyata mudah sekali bukan cara untuk mendapatkan happy hormone yang bisa bikin para Anda bahagia saat berada di rumah bersama keluarga. Anda sekalian bebas berkreasi menciptakan aktivitas yang disukai dan disesuaikan dengan kondisi keluarga masing-masing. Namun ada beberapa prinsip yang perlu di perhatikan dalam proses happy parenting yaitu :

  1. Menyenangkan, aktivitas dilakukan dengan suasana yang asik dan tanpa paksaan
  2. Berikan pujian dan penghargaan, baik secara verbal maupun non verbal, hindari menghakimi atau menyalahkan
  3. Membimbing dengan menunjukkan melalui contoh perilaku sehari-hari, bukan mendikte atau menyuruh dengan kasar.
  4. Mengajak bukan menuntut
  5. Menyebarkan semangat dan optimisme bukan menakut-nakuti.
  6. Posisikan diri anda seperti teman yang sejajar, atau mentor yang mengarahkan, bukan pemimpin yang mendominasi.
  7. Jangan lupa untuk mencintai diri sendiri dengan begitu anda akan mudah menebarkan cinta untuk keluarga.

 

Selamat menjadi orangtua yang bahagia, mari berproses dan bertumbuh menjadi pribadi dan keluarga yang sehat jiwa raga.

Salam sehat jiwa…(DF/AM)

 

Sumber : https://atlasbiomed.com/blog/serotonin-and-other-happy-molecules-made-by-gut-bacteria

-----

Laporan Subbag Hukormas RSKO Jakarta

Share This News

Comment